Cerita Cinta


CERITAKU | Dalam menjalani Lika liku kehidupan asmara di usia 17 tahun hingga 22 tahun, seorang laki - laki terkadang masih menganggapnya itu sebagai sebuah perjalanan. Bergonta ganti pasangan pun dianggapnya biasa dan sesuatu yang wajar, namun dikala usia menginjak 23 tahun ke atas, pemikiran itupun mulai beralih menjadi sebuah keseriusan. Begitupun dengan saya yang juga di usia 17 tahun hinggal 22 tahun menganggapnya seperti itu. Atau juga bisa diartikan belum memiliki keberanian untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius.

Pola pemikiran itupun beralih seiring bertambahnya usia, karena kita ketahui bahwa memiliki keluarga kecil adalah idaman setiap kaula muda yang mapan dari segi biologis. Tak heran jika banyak kaula muda yang memasuki usia 23 tahun ke atas untuk segera beranjak menikah.

Namun persoalan pernikahan bukanlah hal yang mudah semudah kita membalikkan telapak tangan. Kita perlu menyiapkan segala mental dan bekal untuk berani menanggung kehidupan pasangan. Yang tentu juga jika kita sudah menikah maka kita harus membagi dan berbagi kehidupan kepada pasangan kita. Semua sudah tidak seperti yang kita lakukan dikala kita sendiri.

Dibalik itu juga, terkadang ada hal yang membayangi kita terkait perjalanan asmara kita. Jika kita yang dulu ketika usia 17 tahun hingga 22 tahun menjadi seorang Play Boy, sering kali hal itu menjadi momok bagi kita yang membuat seribu pikiran oleh pasangan kita. Ya, walaupun tidak semua, tetapi itu pasti ada. Maka disitulah tantangan kita untuk bagaimana bisa bersatu dengan pasangan kita agar bisa saling menjaga dan membuat harmonis sebuah hubungan rumah tangga.

Tetapi, jangan takut kawan, kita ini seorang pejuang yang sudah selayaknya harus memperjuangkan cinta kita yang merupakan anugrah dari sang maha kuasa. 

Cukup dulu ya, kita lanjutkan di episode berikutnya perjalanan cinta kita. To be continue...

0 Comments